Setelah hampir setahun aku berada dikota ini akumasih belum mengerti apa artinya aku hidup dan tinggaldi kota yang menurut kebanyakan orang adalah kota jakarta kedua. Banyak hal-ha lbaru yang belumaku pahami. Ini terjadi ketika suatu hari saya sedang berjalan-jalan di sebuah jalan raya di pusat kota pada sore hari. Sungguh mengasyikkan pemandangan di hari itu aku dapat melihat kesibukan masyarakat yang dari pagi hingga malam masih dipenuhi oleh aktivitas yang entah sampai kapan akan berakhir.Tanpa aku sadari matahari sudah mulai tenggelam tertutup oleh bukit-bukit yang hampir sebagian besar kota ini memiliki bukit yang sangat indah dengan rumah-rumah penduduk di atasnya.Kota yang bersih,rapi,dan nyaman untuk melepaskan penat setelah seminggu disibukkan oleh rutinitas pekerjaan yang membosankan.Balikpapan itu nama kotanya dengan kilang minyak yang berada di teluk balikpan,dan dihadapkan pada selat makasar membuat lalulintas laut kota ini semakin padat dari hari kehari.
Tiba-tiba mataku tertuju pada sosokyang tidak asing lagi buat aku, yang mengingatkan pada seseorang yang telah menghiasi hari-hariku tiga tahun yang lalu. Dia sangat cantik dan bersahajamembuat hatiku terpesona kan kecantikannya.Asih begitu aku memangilnya dia kini jauh diseberang sana terpisahkan jarak dan waktu, Dia mendapat tugas mengajar di sebuah SDN di pedalaman Sintang KalBar.Sejujurnya aku masih mengahrapkan kehadirannya saat ini namun karena beberapa permasalahan hingga membuat aku tersadar harus memilih salah satu diantara dua orang yang hadir di hatiku.Kisah ku ini mirip dengan novel dan film yang fenomenal di awal tahun 2008 AYAT-AYAT CINTA. namun settingnya berbeda aku di kota kecil Rasau Jaya di kalbar.dua orang gadis yang menaruh hati padaku teman baiknya saat mereka masih balita,remaja. Bahkan kedua orang tua mereka sangat akrab. Entah kapan rasa ini muncul dibenakku, Awalnya aku kenal dengan Asih saat kakak dari murid tempat aku memberi les bahasa Inggris,mengajak aku liburan mengunjungi bukit ambawang, kira-kira tiga jam perjalanan ke arah baratdari kota Rasau jaya,mereka bersama dengan teman-teman satu kampus di PGSD Untan,kami berpasangan sebanyak delapan orang.Sejak saat itu aku tidak pernah bertemu dengannya. Hingga aku bertemu dengan seorang rekan kerja di SMP swasta di kota Rasau jaya,
Tiba-tiba mataku tertuju pada sosokyang tidak asing lagi buat aku, yang mengingatkan pada seseorang yang telah menghiasi hari-hariku tiga tahun yang lalu. Dia sangat cantik dan bersahajamembuat hatiku terpesona kan kecantikannya.Asih begitu aku memangilnya dia kini jauh diseberang sana terpisahkan jarak dan waktu, Dia mendapat tugas mengajar di sebuah SDN di pedalaman Sintang KalBar.Sejujurnya aku masih mengahrapkan kehadirannya saat ini namun karena beberapa permasalahan hingga membuat aku tersadar harus memilih salah satu diantara dua orang yang hadir di hatiku.Kisah ku ini mirip dengan novel dan film yang fenomenal di awal tahun 2008 AYAT-AYAT CINTA. namun settingnya berbeda aku di kota kecil Rasau Jaya di kalbar.dua orang gadis yang menaruh hati padaku teman baiknya saat mereka masih balita,remaja. Bahkan kedua orang tua mereka sangat akrab. Entah kapan rasa ini muncul dibenakku, Awalnya aku kenal dengan Asih saat kakak dari murid tempat aku memberi les bahasa Inggris,mengajak aku liburan mengunjungi bukit ambawang, kira-kira tiga jam perjalanan ke arah baratdari kota Rasau jaya,mereka bersama dengan teman-teman satu kampus di PGSD Untan,kami berpasangan sebanyak delapan orang.Sejak saat itu aku tidak pernah bertemu dengannya. Hingga aku bertemu dengan seorang rekan kerja di SMP swasta di kota Rasau jaya,
No comments:
Post a Comment